Dhe Dhiella NaDhin: April 2011

Jumat, 15 April 2011

cerpenn karyya SYIFA ( episodee 3 )

huah.. setelah berhari hari menunggu datangnya hari ini...
akhirnya part 3 dilahirkan :)
happy reading!!
---------------------------------------------------------------------
BRAKK!! Fania memukul meja yg ditempatinya.

“hey udah donk, kapan mau pesen makanannya?. Laper nih!!” ucap fania sembari memegang perut.

Mereka bertiga langsung melirik ke arah fania dan langsung tertawa terbahak bahak,
Dan akhirnya mereka memesan masing-masing satu porsi siomay dan memakannya dengan lahap. Akhirnya bel berbunyi kembali, dan mereka pun memasuki kelasnya masing-masing.


Sesaat setelah bel pulang berbunyi..(Di parkiran sekolah)

“nih pake” rey menyodorkan helm ke fania dan fania segera memakai helm itu.
“eh kita ke basecamp yu” ajak fania
“ga pulang ke rumah dulu nih?” tanya rey
“ga ah” jawab fania singkat, tak jelas dan tak padat.
“yaudah deh” dan sekali lagi rey hanya bisa mengiyakan ajakan fania.

Lalu mereka pun segera pergi meninggalkan sekolahnya itu...
*********
Sesampainya di basecamp fania langsung duduk di tempat favoritnya ,di ayunan.

Basecampnya itu berada di taman. Rey dan Fania sangat nyaman kalo udah ada di Basecamp, selain karena kesegaran udara di taman, di sekitar basecampnya terdapat cafe yg menyediakan berbagai rasa ice cream. Makannya Fania betah banget di situ...

“rey?!” tanya Fania.
“apa?” sambil melirik ke arah fania
“kayaknya bakal ujan deh” ucap fania sambil menunjuk ke arah langit.
“hm...iya. Mau pulang?” tanya rey
 “ga ah pengen ujan-ujanan” kata fania sambil tersenyum.
“yakin?” rey mengerutkan dahinya.
“iya” kata fania meyakinkan rey.
“okelah kalo kamu mau” sembari tersenyum

Dan benar saja sore itu hujan turun sangat deras, Fania dan rey yg masih disitu tampak senang dengan turunnya hujan....

“yee, horreee!” teriak fania sambil berlari lari. Untung kedaan di taman sudah sepi, kalo masih ada orang, wah.... bisa disangka pasien yg kabur dari RSJ..
“hey, sini!!” rey mencoba mengejar fania, tapi dasar fania dia malah lari semakin jauh..
Keduanya berlarian di tengah taman (kayak india banget ya? Tinggal tambah lagunya aja J) hingga akhirnya fania merasa cape dan mengajak rey untuk pulang..,

Sesampainya di rumah fania

“brrr....mau mampir dulu” ajak fania
“ga ah, udah kamu cepet ganti baju, udah basah kuyup gitu” sambil menunjuk baju fania.
“hmm...iya juga” fania tersenyum ketika melihat dirinya yg memang sudah basah.
“ya udah aku pulang ya” pamit rey
“hati hati ya” ucap fania sambil menepuk pelan bahu rey.
“yaa” ucap rey sembari tersenyum lalu meninggalkan rumah fania dengan seketika.

Lalu fania memasuki rumahnya, dia melirik ke arah jam “...jam 7..” gumamnya.
Segera fania membersihkan badannya ,tadinya setelah mandi fania ingin pergi ke bawah untuk makan tetapi fania merasa sangat lelah . fania akhirnya memilih untuk tidur.

***
Keesokan harinya ,
Mamah fania panik ketika tau fania demam, sesegera mungkin mamah fania mengompres fania dengan air es.. lalu fania meminta mamahnya mengambilkan ponselnya yg tergeletak di meja belajar. Rupanya fania akan menelfon rey dan sahabatnya.

“assalamualaikum, rey” kali ini fania memakai kata assalamualaikum sebagai kalimat pertama dalam pembicaraannya, karena takut dimarahi mamahnya.
“ehm waalaikumsalam, apa fan?” rey sedikit tertawa.
“euh gini aku ga bisa sekolah aku...” belum juga fania melanjutkan bicara, kalimatnya terhenti oleh rey karena langsung nyerocos.
“...kamu sakit ya, yaah, kata aku juga apa. Kamu ngeyel sih, liat kan kamu sakit. Udah tau kamu fisiknya lemah eh malah pengen ujan ujanan...”

Hadeuh ko dia malah ngambek ....nih anak omongannya udah kaya kereta listrik ekspres aja deh...nyerocoos,.. ampunn deh rey rey

Heningg.....

“udah? Iya aku sakit jadi kamu ga usah ngjemput ya , yaudah deh byeee”
Sekali lagi fania menutup telfonnya tapi ini karena ia tak ingin rey semakin nyerocos yg tak jelas omongonnya, setelah menelfon rey fania segera menelfon libby.

“assalamualaikum, by” kata fania sambil melemas lemaskan suaranya.
“waalaikumsalam, what happn fan?” jawab libby dengan semangat
“aku ga sekolah, sakit. Kasih tau sherin ya, aku ga bisa nelfon dia.. biasa pulsa” ucap fania secara detail tapi ga detail.
“oh” jawab libby singkat
“ya udah deh, jangan lupa jenguk ya!!” kata fania dan langsung menutup pembicaraan dengan puas.
Di seberang sana libby hanya menggeleng kan kepala “hmm dasar...” .
**
Kembali ke rumah fania...
.
“fani, kemarin kamu ngapain toh..kok jadi demam begini?” tanya mama sambil terus mengecek badan fania
“mmh... aku ujan ujannan ma..” fania memelankan suaranya.
“kamu ini, kalo udah tau mau demam jangan ujan ujannan” seru mama fania
“lah... emang fania bakal tau kalo fania nantinya bakal demam” ujar fania sewot
Mama fania menghela napas “...kamu pengen makan apa buat hari ini?” tanya mama fania.
“mmh apa aja deh..” sahut fania enteng.
********
Di kelas...

“Riiin, sheriin..!!” teriak libby
“apaan by?” tanya sherin dengan sedikit kaget
“ itu.. si fania sakit, demam katanya.” Jawab libby dengan sedikat ngosh ngoshan
“loh kok dia gak ngabarin aku??” tanya sherin lagi
“biasa kismin” kini libby menjawab dengan sedikit tertawa
“hmm...terus?”
“fania minta dijenguk”
“oh, yaudah ntar pulang sekolah kita langsung cabut aja ke fania.. mau ga?”
“ok ok” kata libby sambil memperlihatkan kedua jempolnya
***
Siang hari ini sangat panas, membuat fania kegerahan ketika tidur berselimut tebal di kamarnya.. wuih kebayangkan panasnya. Tadinya fania pengen nyalain ac tapi ia ingat kata kata dari mama nya sebelum keluar dari kamarnya “ac nya jangan dinyalain, biarin badan kamu keringetan.. sehat” setelah itu mama fania keluar dari kamar fania....
 “hmm menyedihkaan” ratap fania ketika melihat remote ac yg tergeletak di samping kasurnya.

Tak lama kemudian
“hallo faniiiiiaa”  jerit libby dan sherin yg langsung berhambur ke atas kasur fania
“hiii.... ih makasih sayangkuh” kata fania sambil memeluk kedua sahabatnya itu
“fan, gimana udah baikan?”  tiba tiba terdengar suara dari arah pintu.

Omigod, dia kesini..

“a-alhamdulillah mendingan” jawab fania kepada rey. Tiba tiba sherin memeriksa dahiku.. dan
“ampun!.. segini panasnya lo bilang baikan?” kata sherin sok kaget + khawatir.
 Dan ga disangka rey mendekat dan menempelkan tangannya ke dahi fania..

DEG..

Ya rabb.... so sweat banget.. mmh, maluu 
“mm panasnya lumayan nih” sahut rey setelah memeriksa dahi fania.
Fania hanya tersenyum kecut, dia malu, senang, tapi malu..

“fan, kita pamit pulang ya” kata sherin sambil beranjak dari kasur
“ya, soalnya gue ada les” sahut libby menimpali
“loh kok...mm yaudah deh, makasih ya udah jenguk gue”
“iyaa, rey duluan ya” pamit sherin pada rey
“rey jagain fania ya, fania cepet sembuh ya”  kata libby sambil mengedipkan sebelah matanya pada fania.
“iih...maaf ya ga bisa nganter ampe bawah” mohon fania
“iyaa” jawab sherin dan libby berbarengan lalu mereka meninggalkan fania dan rey di kamar.. berdua....

Heniing

“M-maap ya ga di tawarin apa apa”
“iya gapapa” kata rey sembari tersenyum, lalu rey meraih tasnya dan mengambil sesuatu..
“apaan?” tanya fania penasaran
“nih..” rey menyodorkan buah-buahan, coklat, dan ice cream. Wow tampak jelas fania sangat senang dengan pemberian dari rey. Siapa yg ga seneng kalo dikasih buah, coklat, sama ice cream gratis?? Kalo ada yg ga seneng.. wah ada yg ga bener kayaknya...
“makasiih” sambil meraih plastik dengan penuh senyuman... asyiik nih, kalo gue sering sakit. Pasti makin sering juga donk kiriman ice nya.. cihuuuy

Hening lagi...

“hmm, main PS  yuk” ajak fania tak mau lama lama suasana di kamarnya ga enak.
“ ayoo” rey menjawab dengan penuh semangat
Dan keduanya pun asyik bermain PS, sampai akhirnya fania ketiduran
Rey melirik ke arah fania “fan....yehh malah tidur”
Lalu rey berdiri dan membelai rambut fania,
“aku pulang ya” bisik rey.
Dan rey pun pulang...
---------------------
yeee... hihi gimana cerpen part 3 nya..
like dan comment ya .. ;)
makasih udah baca

Jumat, 08 April 2011

Lanjuttann Cerpenn karyya SYIFA ( episode 2 )

hoho udah pada ga sabar ya
yaudah silahkan
maaf kalo ga rame ;)
------------------------------------------
Pagi harinya.....
Pagi ini seperti biasa, fania memoles tipis wajahnya hanya dengan bedak dan lipgloss di bibir, dan tentunya menyemprotkan sedikit parfum di sekitar badan. Kini fania terlihat cantik dan wangi. Sipp deh
Ketika asyik dandan nih..

Rrr- getaran dari ponselnya membuat kaget dan fania langsung  membuka sms yg membuat setengah dari badannya bergetar.
Dari rey rupanya,

        Fani, aku udah d jln bentar lagi nyampe.
Segera fania balas sms dari rey

        Ok siap.

Memang , hari ini rey mau berangkat bareng sama fania. Mmm, padahal biasanya bareng juga tuh, terus kenapa fania bilangnya hari ini ya? .
Ketika asyik menata wajahnya, fania dikejutkan oleh seseorang yg memanggil manggil namanya di luar rumah.

“FANIAaa” teriak seseorang diluar rumah, layaknya anak TK yg sedang mengajak teman Tknya..
“hmm, pagi pagi udah bikin ribut” ucap fani ketika bertemu dengan seseorang yg berteriak yg sudah diduga ternyata rey.
“ayo ah fan” ajak rey
“bentar, belum pake sepatu sama belum pamitan”  sambil memperlihatkan ke arah kakinya.
“yaudah cepet” suruh rey

5 menit kemudian
“ayo” dengan semangat
“Cepet naik”
“iya!”  naik ke motor , “ayo cabut bang” menepuk pundak rey
“huuh  (melirik ke belakang) emangnya aku ojek?” dengan nada sedikit kesal.
“ya, bisa dibilang” sembari tertawa
“iih kamu tuh ya” dengan gemas rey mencubit pipi fania . hwaaaa
“aaw, udah ih cepet” mengalihkan rey supaya kebiasaannya ga makin parah.
“iya, ok!” sembari tertawa rey menyalakan mesin motornya dan berangkat.
********************
   Sesampainya di kelas..
Disepanjang perjalan dari tempat parkir sampai kelas, berpuluh puluh malahan beratus ratus mata memperhatikan fania dan rey ... “Sumpeh deh, whats wrong with me?  Kalo emang gara gara aku bareng rey? Mm, mungkin bisa dijadikan alasan sih. Hehe J “ fania senyam senyum sendiri

sekarang fania sendiri di kelas, sebenernya ga juga sih. Rey? Rey beda kelas ,  emang sih kelasnya Cuma di pinggir fania, fania kelas XI-Alam 2 nah dia XI-Alam 3. Tapi, sedetik tanpanya bagi fania rasanya kayak udah sejam .mm malah mungkin lebih dari itu.....

“Faniaaa”  teriak seseorang di dekat pintu kelasnya
“Hmm, kayaknya aku kenal suara itu. Hihi aduh kenapa mikirin dia sih” gumamnya dalam hati. Ternyata fania lagi ngelamun..
“Faniiaaaa” teriaknya lagi semakin kencang dan serasa semakin dekat.
“Wah  tuh kan makin kenceng, kayaknya dia ada di deket aku” hatinya makin berkembang, melayang..
“woy, fania!” seseorang menepuk pundak fani dengan sekali hentakan.
“hah, apa? Iya. (ngelirik) eh lo ngagetin aja”  dan kini dia tau siapa yg memanggil manggil namanya dari tadi “apa rin?”
“hayoh, mikirin siapa?” goda sherin
“siapa aja boleh” langsung memalingkan wajahnya.

Mengenai sherin atau sherina dia temen fania mulai dari masuk sekolah. Sherin tidak seperti namanya yg bisa dibilang berprilaku manis, lucu, dan pasti cantik. Sherin memang cantik tetapi dia sangatlah tomboy, bahkan Fania sering bertanya tanya ‘apa kesalahan mamanya sherin waktu mamanya sherin mengandung sherin?’. Tapi dibalik sikapnya yg tomboy ternyata sherin juga bisa naksir cowok lho...namanya onad kelas XI-alam 5. Sebenarnya masih ada 1 lagi temen fania namanya....


“assalamualaikum” dengan nada lugunya sambil menghampiri fania dan sherin
“waalaikum salam”  jawab fania dan sherin yg hampir bersamaan.
“tumben, pake salam” kata sherin dengan nada menyindir
“ih bagus kan. Itu adab terpuji lho”  lawan libby
“kamu komentar aja” sahut fania kepada sherin
Teett! (bel berbunyi)
“eh fan, aku duduk di sebelah kamu ya”  kata libby sambil menyimpan tas disamping kursinya
“iya” jawab fania singkat.

Hmmm, sebenernya fania ogah duduk sama libby, soalnya dia gak bisa diem. Bentar bentar ngaca, nyisir, ngajak ngobrollah, padahal itu kan lagi belajar. Dan udah diduga sepanjang jam pelajaran ini, libby ga ada diem diemnya. Oh iya mengenai libby nih dia tuh model di sekolah ini, jadi ga heran sih kalo dia demen banget sama sesuatu yg berhubungan dengan kecantikan....

Tett ! bel istirahat berbunyi

Yaw, akhirnya!. Batin fania
“ehem ada prince lo tuh”  goda sherin
“prince?” setengah bingung
“iya, rey maksudnya” jelas sherin
“yah berarti kamu ga jajan sama kita donk”  ucap libby dengan nada kecewa
“kata siapa kalian ikut aja” menyemangati libby
“fani,  ayo mau bareng aku” ajak rey tiba tiba.

Nih anak ko udah ada disini ya? Tanyanya dalam hati

“tapi kalo sama sherin ma libby kamu ga keberatan kan?” pinta fani.
“yaudah ajak aja” kata rey kalem
“iih rey baik ya” puji libby sembari mencolek  sherin
“libby,  kasian tuh fani “ kata sherin sambil melirik fania
“hah? Kasian kenapa? Aneh ih” fania mengerutkan keningnya
“ya gue takut aja nih anak mau rebut gebetan lo”
“what?”  ucap fani,  merasa ada yg salah dengan kalimat sherin barusan.
“ih gak mungkin lah” sanggah libby
“udah ah diem” sahut fania sembari memalingkan wajah karena malu.
Rey yg dari tadi disitu hanya dapat menonton perselisihan atau ehm perdebatan anatara ke 3 sahabat itu.
“udah ah yu ke kantin” ajak rey menengahi
“ok, ayo!!!” jawab rinibi kompak (rinibi; sherin, fania, libby)

 Di kantin....

“mau pesen apaan?” tanya fania ke rey.
“mm, samain aja ma yg lain” jawab rey kalem

Aduuh, rey itu kalem banget ya. Iih, makin cinta deh. Ups? Apa tadi yg gue omongin?, sadar fan, sadar...  masa iya dia suka sama gue,  apalagi ngelihat dia yg ketua tim footsal di sekolah ini dan yg pasti  banyak bangeeet  saingannya ..

“fan, by, liat itu onad!!” kata sherin sembari menepuk nepuk bahu fania dan libby. Dan sherin berhasil membuat lamunan fania kabur.
“mm masih kerenan dicky” sahut libby tak mau kalah. Dicky? Dicky bisa dibilang cowok populer ke 3 setelah ketua osis dan rey, dia sekelas sama rey. Yg bikin cewe klepek klepek sama dicky mungkin dikarenakan cakep, tajir, namun sayangnya dia rada songong gitu.
“ih dicky? Yg so songong itu?”  ucap sherin dengan nada kesal.
“kata siapa? Dia baik ko ke aku”  sanggah libby
“iya, karena lo model di sini. Ga heran lah dia mau deketdeket sama lo” jawab sherin.
“oh yeah, itu mah argumentasi kamu aja kali” sahut libby setengah sebal.
Fania dan rey hanya bisa diam , namun akhirnya fania merasa kesal, dan ikut bicara.

BRAKK!! Fania memukul meja yg ditempatinya.
---------------------------------------
hehe udah dulu ya... wew kenapa fania marah?? tunggu next episodenya (part3)
makasih yg udah baca.. jgn lupa di like dan koment,, ok?
makaaasiiihh :)


mauu lebiihh akrabb samma diiaa??????????? add ajja FBnyya :D namanyya Syifa Ghifarii

CERPEN karyya adikk Kelass akuu :D #syifa,syafira.al-ghifari 8.utama1 .. smpn4subang ( Episode 1 )

mau tau? ah jelek ah :) hihi
yo wiss lah silahkan
-------------------------------------------------------------------
arrgh
"kemana sih tuh anak?" batinku
yap, tak seperti biasanya rey gak ngajak jalan jalan. who is he? rey adalah temen deket fania di sekolah, di kelas, kantin, j.co, yaah dimana mana. setiap sore atau sepulang sekolah rey sering ngajak fania makan atau sekedar jalan jalan.
"heuh, ga ngasih kabar lagi"
eh ko aku jadi sewot gini, emang aku siapanya ya? ah pusing ding.....

terettorooooot......
terdengar bunyi nada dering dari handphone ku (ya elah masa sih dari remote).
hap dapet, lalu kulihat layar handphone ku...
wew, r-e-y

huaah , ehem cek cek,....
"h-hallo?' rada gagap
"hallo fa? maap ya tadi ga nganterin abisnya tadi anak-anak ngajak ke studio penting. maaf ya?"
"hm..iya" yah aku hanya meng-iyakan saja
"ko cuma iya"
"emang harus gimana?"
"ih gitu, yaudah deh . sekali lagi maaf ya!"
"ya ya teu nanaon"
klik.. pembicaraan tadi kututup.
yaa sudah jadi kebiasaan fania menutup telefon dgn seenaknya, padahal seharusnya kan yg menelfon yg menutup telefon itu. (hmm.. ko yg nulis malah sewot)

ahh leganyaaa...

bersambung............
-----------------------------------------------------------------------
nah ntar lagi ya? masih dipikir pikir dan banyak yg harus dikerjakan (so sibuk - -")
oh iya jgn lupa di like kalo suka. dan yg mau komentar, kritik saran sok ditampi da seeur wadahna ;) hihi
ok deh, doain biar otak ini makin lancar bikin cerpen. asooy..
(maaf kalo terlalu pendek baru juga awal) :)


mauu tauu orangnyya yangg manna?  nahh ituu diiaaa pengarangnyya :D

Senin, 04 April 2011

Motto Hidupp Dann Pencipptanyya :D

Apa pun tugas hidup anda, lakukan dengan baik. Seseorang semestinya melakukan pekerjaannya sedemikian baik sehingga mereka yang masih hidup, yang sudah mati, dan yang belum lahir tidak mampu melakukannya lebih baik lagi.
- Martin Luther King

Bekerjalah bagaikan tak butuh uang. Mencintailah bagaikan tak pernah disakiti. Menarilah bagaikan tak seorang pun sedang menonton.
- Mark Twain

Jangan lihat masa lampau dengan penyesalan; jangan pula lihat masa depan dengan ketakutan; tapi lihatlah sekitar anda dengan penuh kesadaran.
- James Thurber

Agar dapat membahagiakan seseorang, isilah tangannya dengan kerja, hatinya dengan kasih sayang, pikirannya dengan tujuan, ingatannya dengan ilmu yang bermanfaat, masa depannya dengan harapan, dan perutnya dengan makanan.
- Frederick E. Crane

Mereka berkata bahwa setiap orang membutuhkan tiga hal yang akan membuat mereka berbahagia di dunia ini, yaitu; seseorang untuk dicintai, sesuatu untuk dilakukan, dan sesuatu untuk diharapkan.
- Tom Bodett

Ancaman nyata sebenarnya bukan pada saat komputer mulai bisa berpikir seperti manusia, tetapi ketika manusia mulai berpikir seperti komputer.
- Sydney Harris

Pahlawan bukanlah orang yang berani menetakkan pedangnya ke pundak lawan, tetapi pahlawan sebenarnya ialah orang yang sanggup menguasai dirinya dikala ia marah.
- Nabi Muhammad Saw

Cara untuk menjadi di depan adalah memulai sekarang. Jika memulai sekarang, tahun depan Anda akan tahu banyak hal yang sekarang tidak diketahui, dan Anda tak akan mengetahui masa depan jika Anda menunggu-nunggu.
- William Feather

Dalam masalah hati nurani, pikiran pertamalah yang terbaik. Dalam masalah kebijaksanaan, pemikiran terakhirlah yang paling baik.
- Robert Hall

Belajarlah dari kesalahan orang lain. Anda tak dapat hidup cukup lama untuk melakukan semua kesalahan itu sendiri.
- Martin Vanbee

Orang-orang hebat di bidang apapun bukan baru bekerja karena mereka terinspirasi, namun mereka menjadi terinspirasi karena mereka lebih suka bekerja. Mereka tidak menyia-nyiakan waktu untuk menunggu inspirasi.
- Ernest Newman

Orang-orang yang sukses telah belajar membuat diri mereka melakukan hal yang harus dikerjakan ketika hal itu memang harus dikerjakan, entah mereka menyukainya atau tidak.
- Aldus Huxley

Kebanyakan dari kita tidak mensyukuri apa yang sudah kita miliki, tetapi kita selalu menyesali apa yang belum kita capai.
- Schopenhauer

Musuh yang paling berbahaya di atas dunia ini adalah penakut dan bimbang. Teman yang paling setia, hanyalah keberanian dan keyakinan yang teguh.
- Andrew Jackson

Sesuatu yang belum dikerjakan, seringkali tampak mustahil; kita baru yakin kalau kita telah berhasil melakukannya dengan baik.
- Evelyn Underhill

Perbuatan-perbuatan salah adalah biasa bagi manusia, tetapi perbuatan pura-pura itulah sebenarnya yang menimbulkan permusuhan dan pengkhianatan.
- Johan Wolfgang Goethe

Jika orang berpegang pada keyakinan, maka hilanglah kesangsian. Tetapi, jika orang sudah mulai berpegang pada kesangsian, maka hilanglah keyakinan.
- Sir Francis Bacon

Karena manusia cinta akan dirinya, tersembunyilah baginya aib dirinya; tidak kelihatan olehnya walaupun nyata. Kecil di pandangnya walaupun bagaimana besarnya.
- Jalinus At Thabib

Bersikaplah kukuh seperti batu karang yang tidak putus-putus-nya dipukul ombak. Ia tidak saja tetap berdiri kukuh, bahkan ia menenteramkan amarah ombak dan gelombang itu.
- Marcus Aurelius

Kita melihat kebahagiaan itu seperti pelangi, tidak pernah berada di atas kepala kita sendiri, tetapi selalu berada di atas kepala orang lain.
- Thomas Hardy

Kaca, porselen dan nama baik, adalah sesuatu yang gampang sekali pecah, dan tak akan dapat direkatkan kembali tanpa meninggalkan bekas yang nampak.
- Benjamin Franklin

Keramahtamahan dalam perkataan menciptakan keyakinan, keramahtamahan dalam pemikiran menciptakan kedamaian, keramahtamahan dalam memberi menciptakan kasih.
- Lao Tse

Hiduplah seperti pohon kayu yang lebat buahnya; hidup di tepi jalan dan dilempari orang dengan batu, tetapi dibalas dengan buah.
- Abu Bakar Sibli

Rahmat sering datang kepada kita dalam bentuk kesakitan, kehilangan dan kekecewaan; tetapi kalau kita sabar, kita segera akan melihat bentuk aslinya.
- Joseph Addison

Bagian terbaik dari hidup seseorang adalah perbuatan-perbuatan baiknya dan kasihnya yang tidak diketahui orang lain.
- William Wordsworth

Kita berdoa kalau kesusahan dan membutuhkan sesuatu, mestinya kita juga berdoa dalam kegembiraan besar dan saat rezeki melimpah.
- Kahlil Gibran

Semua orang tidak perlu menjadi malu karena pernah berbuat kesalahan, selama ia menjadi lebih bijaksana daripada sebelumnya.
- Alexander Pope

Teman sejati adalah ia yang meraih tangan anda dan menyentuh hati anda.
- Heather Pryor

Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka menyerah.
- Thomas Alva Edison

Tiadanya keyakinanlah yang membuat orang takut menghadapi tantangan; dan saya percaya pada diri saya sendiri.
- Muhammad Ali

Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh.
- Confusius

Hiduplah seperti pohon kayu yang lebat buahnya; hidup di tepi jalan dan dilempari orang dengan batu, tetapi dibalas dengan buah.
- Abu Bakar Sibli

Jadilah kamu manusia yang pada kelahiranmu semua orang tertawa bahagia, tetapi hanya kamu sendiri yang menangis; dan pada kematianmu semua orang menangis sedih, tetapi hanya kamu sendiri yang tersenyum.
- Mahatma Gandhi

Teman sejati adalah ia yang meraih tangan anda dan menyentuh hati anda.
- Heather Pryor




Gratisan Musik